26 September 2012
Oksidasi adalah interaksi antara molekul oksigen dan semua zat yang berbeda . Oksidasi merupakan pelepasan elektron oleh sebuah molekul, atom, atau ion .Kadang-kadang oksidasi bukan hal yang buruk, seperti dalam pembentukan aluminium anodized super tahan lama. Sisi lain, oksidasi dapat merusak, seperti karat dari sebuah mobil atau merusak buah segar.
Dalam kasus besi, oksigen ini akan membuat proses pembakaran yang lambat, yang menghasilkan substansi berwarna coklat yang rapuh yang disebut karat. Ketika oksidasi terjadi pada tembaga, di sisi lain, hasilnya adalah lapisan oksida tembaga berwarna kehijauan.
Ketika melibatkan oksigen, proses oksidasi tergantung pada jumlah oksigen di udara dan sifat dari bahan yang disentuhnya. Dalam buah segar, kulit biasanya berfungsi penghalang terhadap oksidasi. Inilah sebabnya mengapa sebagian besar buah dan sayuran tiba dalam kondisi baik di toko kelontong. Setelah kulit telah rusak, sel-sel individual melakukan kontak langsung dengan udara dan molekul oksigen mulai membakar buah. Hasilnya adalah bintik kecoklatan.
Oksidasi juga dapat menjadi masalah bagi pemilik mobil, karena lapisan terluar cat terus-menerus terkena udara dan air.
Rahasia mencegah oksidasi yang disebabkan oleh oksigen adalah untuk memberikan lapisan perlindungan antara materi terbuka dan udara. Bisa menggunakan lapisan lilin atau polyurethane pada mobil, lapisan cat pada benda logam atau semprot cepat anti-oksidan.
Sumber: http://id.shvoong.com/exact-sciences/chemistry/2107122-pengertian-oksidasi/#ixzz27YfN0mwg