Pemeriksaan Sistem Perpipaan

Pemeriksaan Sistem Perpipaan

12 January 2015

Dalam dunia industri, kita akan mengenal sistem perpipaan yang cenderung rumit. Kerumitan ini berasal dari perhitungan yang matang akan bagaimana cara mengalirkan fluida yang sesuai dengan kebutuhan dari industri tersebut. Perhitungan ini bisa mencakup debit fluida, tekanan fluida, atau bahkan suhu fluida dan berbagai kebutuhan lainnya. Sebagai contoh adalah bagaimana dalam industri kimia yang terkadang membutuhkan fluida berupa bahan kimia yang membahayakan. Jika kita tidak berhati-hati dalam mengalirkannya seperti dengan tidak memperhatikan debit, kecepatan, atau bahkan tekanan, bisa jadi proses pengaliran bahan kimia tersebut berubah menjadi kecelakaan kerja.

Dalam beberapa kasus, pipa yang seharusnya mengalirkan fluida ini mengalami kemacetan sehingga proses distribusi pun tidak lagi berjalan. Sebelum mengganggu proses industri lebih jauh, kita tentu sebaiknya sesegera mungkin melakukan perbaikan yang dibutuhkan. Setidaknya terdapat tiga buah bagian yang harus kita periksa dalam sistem perpipaan industri; yakni bagian pompa, badan pipa, atau bahkan keran atau katup keluaran fluida.

Bagian pompa jelas harus diperiksa karena akan menjadi pendorong utama aliran fluida ke arah yang ingin kita tuju. Jika pompa ini ternyata rusak, yang biasanya dapat dicek dengan suara yang masih normal atau tidak, maka kita harus sesegera mungkin memperbaikinya. Namun, jika ternyata pompa masih bekerja dengan normal, maka kita dapat mengecek ke badan atau sambungan pipa yang mengalirkan fluida. Pipa bisa saja bocor karena berbagai alasan yang tidak diduga, yang kadang kala juga dikarenakan kurangnya perawatan pada pipa ataupun sambungannya. Jika pipa ternyata bocor, kita dapat memperbaikinya dengan memakai Stop it – Pipe Repair System yang disediakan oleh Libratama. Namun, jika badan pipa ternyata bersih dari berbagai maalah, maka area keran atau keluaran fluida haruslah dicek karena bisa jadi terjadi kerusakan di area ini. Jika ternyata rusak, maka kita dapat menggantinya dengan segera agar masalah distribusi fluida pun dapat diselesaikan.