Inspeksi Pada Pipa dan Juga Fittings

Inspeksi Pada Pipa dan Juga Fittings

20 October 2015

Pipa adalah salah astu bagian dari industri yang sangat baik. Hampir semua jenis industri memerlukan pipa sebagai pengalir fluida yang sangat dibutuhkan sebagai salah satu bahan produksi, penyalur bahan bakar, atau bahkan sebagai pembuangan. Jika salah satu pipa mengalami masalah, maka bisa jadi seluruh proses produksi dapat mengalami hambatan atau terhenti. Disinilah letak pentingnya pemeriksaan atau inspeksi pada pipa. Namun, apa sajakah faktor yang dapat mempengaruhi frekuensi dari inspeksi pipa?

Biasanya, tingkat korosi dan juga erosi dari fluida adalah penyebab utama dari sering tidaknya sebuah pipa diinspeksi. Bagaimana tidak, pipa yang terus-menerus dialiri oleh fluida yang korosif, erosif, atau bahkan destruktif tentu saja berpotensi untuk mengalami kerusakan karena tergerus terus menerus atau bahkan dapat mengalami keretakan dan juga kerusakan. Disamping itu, jika atmosfer yang ada dalam pipa cukup tinggi, maka bisa jadi pipa juga dapat dengan mudah mengalami masalah sehingga harus sering-sering diinspeksi.

Jika pipa mengalirkan fluida yang memiliki potensi untuk menimbulkan kebakaran atau ledakan seperti pada pipa-pipa dalam industri kimia yang tentu akan sangat beresiko jika terjadi kebocoran sedikitpun karena dapat memicu adanya kecelakaan kerja, maka inspeksi secara frekuensi yang berkala tentu sangatlah dibutuhkan untuk menjamin proses produksi dan keamanan kerja berjalan dengan lancar.

Pipa juga bisa dengan mudah mengalami tingkat kekotoran yang tinggi. Beberapa jenis industri layaknya industri minyak mentah atau bahkan air tanah berpotensi mengalirkan fluida dalam bentuk yang masih kasar dan kotor. Dalam beberapa kasus, pipa air bahkan bisa mengalirkan lumpur dengan tingkat endapan yang sangat besar sehingga tentu membutuhkan inspeksi secara berkala demi menghilangkan tingkat kekotoran atau endapan tersebut sehingga pipa dapat dipergunakan secara normal kembali.