Mengenal Lebih Dalam Tentang Coating (Bagian 1)

Mengenal Lebih Dalam Tentang Coating (Bagian 1)

3 November 2014

Setiap benda yang diciptakan oleh manusia biasanya memiliki berbagai macam kelemahan. Biasanya, jika tidak diberikan perlindungan yang tepat, maka barang tersebut pun akan dapat dengan mudah rusak. Sebagai contoh, semenjak revolusi industri, kita mengenal begitu banyak jenis mesin yang memiliki peran besar sebagai sendi utama dari berbagai macam industri yang menunjang kebutuhan hidup manusia. Mesin-mesin tersebut bekerja dalam durasi yang relatif panjang dengan tekanan dan suhu yang relatif tinggi. Jika tidak diberikan perlindungan yang tepat, bisa jadi mesin-mesin tersebut akan rusak seiring dengan waktu karena berbagai masalah tersebut.

Hal inilah yang mendasari ditemukan dan digunakannya coating. Fungsi dari coating  sendiri sebenarnya adalah untuk dijadikan penutup dari permukaan suatu benda. Kebanyakan orang akan melihat fungsi coating dalam hal penampilan. Memang, lapisan coating berada pada bagian terluar permukaan benda sehingga jelas akan mempengaruhi baik tidaknya tampilan, namun, seiring dengan waktu, coating tidak lagi menjadi hanya untuk menunjang masalah penampilan atau dekoratif, namun juga untuk fungsional, yakni sebagai perlindungan utama dari permukaan benda itu sendiri.

Lapisan dari coating sendiri sangat bervariasi bahannya, bisa jadi berupa lapisan all-over, yang meliputi substrat secara keseluruhan, atau juga ada yang hanya menutupi sebagian dari substrat. Kita dapat mengambil contoh sederhana dari coating adalah pada produk minuman botolan yang banyak kita konsumsi sehari hari. Coating juga digunakan sebagai pelapis terluar dari botol-botol minuman dimana jenis coating yang ada pada botol ini memakai lapisan all-over dimana disamping memiliki fungsional juga dapat dijadikan lapisan dekoratif yang membuat pada permukaan botol tersebut dapat tercetak tulisan atau gambar sesuai dengan rencana.

Sumber: academia.edu