Metode Pembersihan Pipa (Bagian 5)
22 September 2014
Pipa adalah salah satu jenis peralatan industri yang sangat banyak ditemukan di berbagai pabrik ataupun jenis industri lain. Memang tidak semua jenis industri membutuhkan peralatan yang berbentuk panjang dan silinder ini, namun jika kita melihat lebih dalam, sekecil apapun ukurannya, pipa masih banyak dibutuhkan di dunia industri. Sebagai contoh sederhana, industri makanan pun setidaknya membutuhkan aliran air dari pipa-pipa PVC kecil. Dengan adanya beragam contoh pemakaian dari pipa-pipa ini, maka tentu tidak ada salahnya bukan jika kita membahas penggunaan dari peralatan ini.
Pipa membutuhkan perawatan dan pembersihan secara berkala. Tujuan dari kegiatan ini sendiri adalah untuk membuat pipa dapat terus berfungsi sebagaimana mestinya dalam waktu yang lama tanpa ada hambatan yang berarti dari penyumbat seperti kerak, lumut, pasir, bebatuan, atau bahkan bahan kimia dan beberapa kotoran lainnya. Untuk membersihkannya, kita dapat memakai metode pembersihan pipa dengan rigid system.
Metode rigid system sudah lama dipakai untuk membersihkan pipa. Meskipun telah lama, namun metode ini dikenal cukup efektif untuk membuat pipa terbebas dari beragam kotoran yang mengganggu produktifitas dan efektifitas dari suatu proses. Sistem ini sendiri telah banyak mengalami perubahan yang didasari oleh perkembangan teknologi sehingga perkembangannya pun cukup signifikan, namun, secara umum sistem pembersihan dengan metode ini sebenarnya cukup sederhana; metode rigit memakai sejenis kawat spiral yang memiliki ujung kepala dengan banyak bentuks erabut kawat seperti biji kedondong. Kawat spiral berserabut ini kemudian dimasukkan ke bagian dalam pipa untuk kemudian diputar-putar. Kawat spiral atau yang disebut juga dengan rigid ini berputar di dalam dan digerakkan maju mundur sehingga membersihkan bagian dalam pipa dengan baik.