Perlindungan dan Perawatan Pada Kerusakan Mesin dan Peralatan Industri
3 March 2014
Kita tentu sering mendengar banyak pelaku industri yang mengeluhkan begitu banyak masalah yang menimpa mereka, khususnya dalam hal kerusakan pada mesin dan peralatan industri mereka. Well, hal ini sebenarnya adalah hal yang lumrah untuk ditemui di berbagai bidang industri. Sebagai sebuah contoh sederhana, pelaku industri perminyakan tentu akan menjalankan mesin dan peralatannya dalam durasi waktu yang relatif lama sehingga kerusakan pun bisa saja terjadi dengan mudah. Disamping itu, berbagai peralatan atau mesin juga dapat mengalami kinerja seperti berputar sebagaimana peralatan kipas yang akan berputar terus menerus sesuai fungsinya. Adanya kinerja yang terus menerus, terjadinya gesekan atau adanya panas karena gesekan, dan juga peralatan dan mesin yang bekerja pada lingkungan dengan suhu yang relatif tinggi, korosif, atau bahkan pada lingkungan yang memakai bahan kimia tentu sedikit banyak akan berpengaruh pada mesin dan peralatan industri.
Kebanyakan peralatan dan mesin industri terbuat dari bahan logam. Sebagaimana kita ketahui, banyak sekali logam yang memiliki kelemahan dalam hal menghadapi lingkungan kerja yang korosif, bersuhu tinggi, atau bahkan berbahan kimia. Saat mesin atau peralatan tersebut terpengaruh oleh lingkungan kerja tersebut, lambat laun tentu saja dapat mengalami kerusakan. Hal ini tentu saja akan mempengaruhi kinerja suatu industri sekaligus memberikan kerugian yang banyak dikeluhkan pelaku industri.
Sebenarnya, masalah ini dapat dicegah dengan melakukan sedikit pelapisan pada peralatan atau mesin yang berbahan logam tersebut. Bagaimana tidak, kemajuan teknologi memungkinkan adanya pelapisan pada bagian mesin yang dapat mengalami masalah jika bersinggungan dengan suhu tinggi, karat, atau bahkan bahan kimia. Produk seperti Abrasion Resistant Brush On, bagian dari Abrasion Resistant Epoxies buatan ProLong Metal Repair Epoxy Resin ini dapat melapisi permukaan mesin dan permukaan tersebut sehingga dapat terlindungi dari adanya kerusakan yang banyak dikeluhkan oleh pelaku industri.
