Pengaplikasian Epoxy Lantai (Bagian 6)

Pengaplikasian Epoxy Lantai (Bagian 6)

8 August 2014

Tujuan utama dari adanya pelapisan adalah memberikan perlindungan bagi benda yang terlapisi sekaligus memberikan tampilan yang jauh lebih baik. Hal yang sama terjadi pada bagian lantai yang kini juga mulai banyak dilapisi dengan sejenis lapisan yang dinamai epoxy lantai. Epoxy sendiri adalah salah satu resin yang juga tersedia pada libratama. Pada artikel sebelumnya, kita telah membahas adanya tahapan pelapisan dari epoxy lantai yang sebenarnya cukup mudah untuk dilakukan. Namun, terdapat banyak sekali faktor yang harus diperhatikan dalam proses pelapisan ini.

Salah satu contoh faktor yang harus diperhatikan dengan seksama adalah adanya roller yang berkualitas baik; roller ini harus memiliki bulu yang kuat dan tidak mudah rontok saat digunakan untuk melapisi lantai dengan epoxy lantai. Proses pelapisan epoxy lantai sendiri sebaiknya tidak digunakan sekali saja, namun dua kali agar hasil yang didapatkan bisa lebih baik. Proses pelapisan juga harus dilakukan dalam keadaan lantai bersih dari adanya debu. Memang, saat sebelum dilakukan pelapisan epoxy resin, kita telah menggunakan vacuum cleaner untuk membersihkan lantai, namun, pada saat proses pelapisan tentu aka nada kemungkinan adanya debu yang menempel, kotoran yang hinggap, atau bahkan hewan serangga kecil yang terbang seperti lalat, laron, nyamuk, dan hewan lainnya yang bisa saja memberikan kotoran atau bahkan jatuh dan mengotori lantai. Gangguan ini tentu saja harus segera dibersihkan secara segera dan kemudian kita dapat melakukan pelapisan kembali.

Meskipun harus bebas dari debu, bukan berarti kita harus menutup ruangan dari udara luar selama proses pelapisan epoxy lantai. Ada baiknya kita membuka seluruh jendela dan pintu ruangan sebagai prosedur utama dalam hal keselamatan pekerja yang melakukan pelapisan epoxy pada lantai.

Sumber: kontraktorepoxylantai.com




Comments are closed.