Mengenal Jenis – Jenis Lampu

Mengenal Jenis – Jenis Lampu

17 December 2012

Lampu merupakan salah satu jenis penerangan yang jadi pilihan utama masyarakat. Keberadaan lampu menggantikan obor, nyamplik, dan benda-benda penerangan lain yang kini sudah banyak ditinggalkan masyarakat setelah masuknya listrik. Berikut ini adalah jenis-jenis lampu yang banyak digunakan masyarakat:

  • Lampu Pijar

Lampu pijar pertama kali diperkenalkan oleh Thomas Alfa Edison. Lampu pijar menggunakan filamen tungsten, yati semacam kawat pijar dalam bola kaca yang diisi argon, gas nitrogen, hidrogen, kripton, dan lain-lain. Lampu pijar membutuhkan lebih banyak energi dari lampu TL untuk menghasilkan penerangan yang sama. Lampu ini mampu bertahan selama 1000 jam dengan rata-rata penggunaan sepuluh jam sehari. Dalam hitungan bulan, lampu pijar hanya mampu bertahan selama tiga sampai empat bulan.

Warna kuning dari warna yang dihasilkan lampu pijar banyak digemari orang-orang karena dinilai menciptakan efek hangat. Akan tetapi tidak sedikit juga orang yang memilih menggunakan lampu pijar karena harganya yang cenderung lebih murah.

  • Lampu TL

Lampu TL atau yang lebih dikenal dengan lampu neon memiliki bentuk yang beraneka ragam. Saat ini bahkan lampu TL bermetamorfosis dalam bentuk tornado atau spiral, bentuk memanjang vertikal yang dilengkapi fitting. Lampu TL atau lampu neon cenderung lebih hemat energi apabila dibandingkan dengan lampu pijar. Lampu TL yang berkualitas baik dapat bertahan selama 15.000 jam atau selama 10 tahun pemakaian. Harga lampu TL berkisar sekitar sepuluh kali lampu pijar. Lampu TL dengan kualitas buruk hanya mampu bertahan sekitar empat sampai enam bulan saja.

Saat ini lampu TL atau lampu neon memiliki beragam bentuk dan warna, dari putih, kuning, dan lain sebagianya. Dengan jumlah energi yang lebih kecil lampu TL cenderung lebih murah dibanding menggunakan lampu pijar biasa karena itulah lampu jenis ini banyak digunakan di toko-toko, pusat perbelanjaan, dan tempat-tempat lain yang membutuhkan pencahayaan terang namun tetap hemat energi.

  • Lampu Halogen

Lampu halogen banyak dimanfaatkan untuk pencahayaan disekitar kolam renang atau taman. Lampu halogen merupakan lampu spot yang cukup baik. Lampu spot sendiri biasanya banyak dimanfaatkan untuk menerangi benda-benda seni atau pentas-pentas drama sehingga dihasilkan pencahayaan yang terfokus.

  • Lampu LED

Lampu LED merupakan jenis lampu yang paling hemat energi. Dengan memilih menggunakan lampu LED dapat menghemat pemakaian listrik hingga 1/5 dari biasanya. Selain hemat energi, lampu yang masih terbilang mahal ini juga mampu bertahan hingga dua puluhan tahun. Lampu LED 3 watt setara dengan lampu bohlam berdaya 20 watt.

Sumber: astudioarchitect.com




Comments are closed.