Cara Membaca Kode Kawat Las (Mild Steel)

Cara Membaca Kode Kawat Las (Mild Steel)

12 December 2013

Banyak orang yang berpikir bahwa kawat las hanya memiliki satu jenis saja. Apapun barang yang dilas, maka jenis las dan bentuk kawatnya pun hanya itu-itu saja. Padahal sebenarnya, terdapat banyak sekali jenis kawat las yang biasa dipanggil elektroda di pasaran. Satu jenis eletroda ini dipakai khusus untuk suatu pekerjaan pengelasan. Elektroda atau kawat las ini menentukan seberapa besar arus listrik yang pas untuk suatu pengerjaan pengelasan. Elektroda sendiri memiliki berbagai kode spesifikasi yang dapat kita lihat pada kardus pembungkus kawat las. Kebanyakan pengelas biasanya menggunakan insting, pengalaman, dan kebiasaan dalam menentukan kawat las dan besarnya arus listrik, namun, disini kita dapat mengenal beberapa kode yang tertulis dalam bungkus elektroda atau kawat las, khususnya yang memiliki tipe SMAW. Berikut adalah diantaranya.

Spesifikasi kawat las yang kita bahas disini adalah kawat las yang terbungkus dengan tipe mild steel dan diatur dalam AWS A 5.1, AWS ini sendiri adalah singkatan dari American Welding Society, sebuah badan yang menentukan peraturan dalam bidang pengelasan di Amerika.

Untuk dua digit pertama dari kode kawat las, adalah tentang kekuatan tarikan dari kawat las. Biasanya satuan yang dipakai adalah dalam kilo pound square inch atau Ksi

Sebagai contoh adalah E6010, yang berarti kekuatan tarikannya sebesar 60 ksi atau 60.000 psi, atau E7018 yang berarti kekuatan tarikan dari kawat las tersebut sebesar 70 ksi atau 70.000 psi.

Untuk digit yang ketiga, bagian ini menunjukkan posisi pengelasan, dimana sebagai contoh adalah sebagai berikut:

Exx1x, yang berarti dapat digunakan untuk semua posisi, Exx2x, yang berarti kawat las ini dapat dipakai dalam posisi flat dan horizontal, atau Exx3x, yang mana elektroda kawat las ini hanya dapat dipakai dalam posisi flat saja.

Sehingga jika kita menemukan kode kawat las Elektroda E6010, maka kita dapat membacanya sebagai berikut:

E berarti Elektroda, sementara tu 60 menunjukkan kekuatan tarikannya, kemudian, 1 adalah tanda posisi pengelasannya, dan 10 adalah tipe dari coating dan arusnya.

Sumber: http://zwingly.wordpress.com/




Comments are closed.