Mengenal Kebutuhan Oksigen Pada Manusia
28 April 2016
Senyawa Oksigen atau O2 merupakan zat kunci segala kehidupan di bumi. Kita mungkin bisa hidup beberapa hari tanpa makanan dan minum, tetapi kita tidak bisa bertahan hidup tanpa oksigen lebih dari 4 menit saja. Sel-sel otak kita akan mati jika tidak dipasok oksigen selama 15 hingga 20 menit. Setiap sel di dalam tubuh manusia sangat memerlukan oksigen untuk berkembang biak dan membelah diri untuk regenerasi hidupnya.
Di zaman pencemaran udara semakin meningkat seperi saat ini, jumlah oksigen semakin hari semakin memburuk saja. Bahkan penyaki-penyakit di zaman moden ini banyak yang disebabkan oleh kekurangan oksigen. Ini adalah masalah serius yang sedang dihadapi oleh dunia.
Bahkan sekarang terdapat terapi yang memanfaatkan senyawa oksigen untuk berbagai hal. Seperti dalam bidang kecantikan yaitu teknologi anti-penuaan yang bekerja melalui penyembuhan atau penumbuhan sel-sel yang telah rusak. Pasien akan bernafas dengan kadar oksigen yang tinggi di dalam ruangan khusus. Kadar oksigen yang kita hirup sehari-hari biasanya hanya berkisar 20% sampai 21% saja. Selebihnya yang kita hirup adalah benda-benda asing seperti karbon monoksida, asap, habuk, virus dan bakteria dan sebagainya.
Dengan memanfaatkan kandungan oksigen yang tinggi maka akan dapat memastikan sel-sel lebih sehat dan aktif sehingga akan mempercepatkan proses penyembuhan badan. Terapi oksigen bisa membantu meningkatkan sistem pertahan antioksidan tubuh dan juga dapat meningkatkan metabolisme.
Di zaman moderen ini juga telah terdapat alat untuk menyediakan kebutuhan kita akan oksigen dalam kadar yang tinggi. Sebutlah oxygen generator, alat ini sudah cukup dikenal di dunia medis. Namun oxygen generator ini juga bisa kita gunakan dalam kebutuhan sehari-hari.
